Suarageram.id – Ketua Umum DPP LSM LESIM dengan tegas menolak peredaran Narkoba di Indonesia khususnya di wilayah Kabupaten Bima – Dompu.
Atas peredaran barang haram di wilayah Kabupaten Bima – Dompu yang sangat memprihatinkan itu, sebagai lembaga sosial kontrol, Mursalin sebagai Ketua Umum DPP LSM LESIM memberikan dukungan terhadap BADAI NTB yang membongkar peredaran Narkoba di wilayah tersebut.
“Saya mengajak seluruh instansi Pemerintah dan masyarakat NTB untuk bersama-sama berantas NARKOBA, demi NTB bersih, bersinar tanpa NARKOBA,” ungkap Mursalin, Senin (6/1/2025).
Menurutnya, maraknya peredaran Narkoba di wilayah Bima dan Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), kini semakin merajalela dan menjadi ancaman serius bagi masyarakat.
Kondisi ini menjadi perhatian serius dari aktivis kelahiran Bima yang kini berdomisili di wilayah Kabupaten Tangerang ini. Oleh karena itu dengan tegas ia meminta Presiden Prabowo Subianto untuk segera mengambil langkah nyata untuk menghentikan laju peredaran barang haram tersebut.
“Bima dan Dompu saat ini berada di ambang kehancuran akibat peredaran narkoba yang tidak terkendali. Generasi muda kita sedang dirusak, dan ini tidak boleh dibiarkan! Saya meminta Presiden Prabowo untuk turun tangan langsung, memimpin langkah besar untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah Bima Dompu,” ujarnya.
Kata dia, Narkoba telah menjadi ancaman nyata yang bukan hanya menghancurkan individu, tetapi juga mengguncang fondasi sosial masyarakat.
“Ini bukan lagi masalah kecil, jaringan Narkoba di sini sangat terorganisir dan bahkan diduga melibatkan sindikat internasional. Pemerintah harus bertindak tegas dan cepat,” tegas Mursalin.
Ia menyerukan kepada Presiden Prabowo untuk segera menginstruksikan aparat penegak hukum agar bertindak tanpa kompromi.
“Jangan beri ruang sedikit pun bagi para pelaku dan jaringan narkoba untuk beroperasi,” tandasnya.
Perang melawan NARKOBA adalah perjuangan bersama. Kita tidak bisa menunggu lagi. Generasi muda adalah harta bangsa, dan kita harus menyelamatkannya.