Suarageram.id – Ketua Umum DPP LSM LESIM INDONESIA BERSATU Mursalin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk selalu menjaga kondusifitas lingkungan.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat luas untuk tidak gampang terprovokasi dengan isu isu yang belum jelas kebenarannya.
Hal tersebut diutarakan aktivis senior asal NTB ini dalam menyikapi potensi eskalasi sosial di tengah perkembangan informasi digital yang tidak sepenuhnya akurat saat ini.
Punggawa LSM LESIM ini memberikan seruan untuk seluruh elemen masyarakat untuk menjaga lingkungan wilayah yang kondusifitas dan jangan terprovokasi dengan berita-berita yang belum akurat serta tetap menjaga stabilitas wilayah hukum Polres Metro Tangerang Kota umumnya di wilayah hukum Polda Banten secara kolektif, arif, dan proporsional.
“Partisipasi aktif seluruh unsur masyarakat, termasuk organisasi kemasyarakatan (ormas), lembaga swadaya masyarakat (LSM), komunitas mahasiswa, dan warga secara umum, merupakan pilar utama dalam mencegah terjadinya gangguan ketertiban umum yang dapat disulut oleh penyebaran konten digital provokatif dan berita-berita yang belum valid, agar tidak mudah terpancing oleh video maupun narasi yang belum terverifikasi secara faktual,” ungkap Mursalin, Selasa (2/9/2025).
Menurut Mursalin, konten semacam itu berpotensi menciptakan kontroversi dan bahkan menimbulkan konflik horizontal. Oleh karena itu, ia menyerukan untuk pertahankan Tangerang sebagai kota yang kondusif dan Akhlaqul Karimah.
Lebih jauh Mursalin menegaskan, sebagai lembaga pimpinan yang independen hadir ditengah-tengah masyarakat Tangerang, semata-mata sebagai bagian dari sistem sosial yang memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga informasi tetap dalam bingkai edukatif dan ini juga sebagai bentuk respon yang meningkatnya arus konten digital yang manipulatif, provokatif dan sering kali dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk menciptakan kegaduhan-kegaduhan sosial.
Kita menghormati hak setiap warga negara untuk menyampaikan aspirasi dan pendapat diruang publik untuk memberikan masukan kepada Pemerintah Pusat, Kota maupun Daerah, sebab itu dijamin oleh konstitusi,” ujarnya.
Kata dia, kebebasan berekspresi berpendapat ini sangat penting dalam aksi demo, namun harus tetap damai dan tertib dan juga tidak boleh mengorbankan fasilitas umum, ketertiban umum dan keamanan warga lainnya.
Ditegaskan dia, dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah yang kondusifitas menjadi perhatian kita bersama untuk bertanggung jawab menjaga keamanan bukan semata berada di pundak aparat penegak hukum, melainkan menjadi tugas seluruh warga negara dalam semangat tanggung jawab sosial dengan tata nilai berbasis moral, etika, dan toleransi.
“Oleh karena itu mari jadikan diri kita masyarakat yang cerdas dan tidak terprovokasi,” pungkas Mursalin Ketua DPP LSM LESIM Indonesia Bersatu.