Suarageram.id – Dugaan kasus bullying yang terjadi di salah satu sekolah Dasar di wilayah Kecamatan Jambe Kabupaten Tangerang, kedua pihak telah sepakat untuk menempuh jalur damai melalui musyawarah secara kekeluargaan.
Direktur eksekutif LSM BP2A2N Ahmad Suhud menyebutkan, kedua pihak telah dikumpulkan oleh pihak Sekolah untuk melakukan musyawarah damai.
“Tadi sudah dilakukan musyawarah antara kedua pihak yang dihadiri oleh Kepsek dan juga Guru Pengawas, serta perwakilan sosial kontrol,” ujar Suhud, Minggu (16/3/2025).
Kedua orang tua siswa itu, kata Suhud, Suhud saling menyampaikan permohonan maaf, terutama dari pihak Keluarga El yang secara langsung menyampaikan permohonan maaf terhadap orang tua MAG dan menyadari secara bersama karena ini bagian dari kenalan anak-anak.
“Tentunya ini menjadi tugas kita bersama dalam menjaga dan mengawasinya agar proses belajar mengajar tak terganggu,” terang Suhud.
Terlepas dari persoalan tersebut, Suhud meminta pihak sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Jambe, khususnya di wilayah Desa Taban agar terus meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas siswa siswi di dalam lingkup Sekolah. Serta terus bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat di sekitarnya demi terciptanya situasi sekolah yang aman dan kondusif.
Semetara itu, Kepala Sekolah Dasar SDN Taban Nurdiansyah menyampaikan terimakasih kepada para orang tua wali murid dan juga mengapresiasi atas langkah Musyawarah tersebut.
“Tentunya ini menjadi perhatian kita bersama agar kedepannya menjadi lebih baik dalam segala hal. Kami memfasilitasi musyawarah ini meski dihari libur tujuan agar tak terganggu kegiatan belajar mengajarnya, terlebih ini bagian dari tanggung jawab pihak sekolah,” ucap Nurdiansyah.